بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
ٱلْقَارِعَةُ ( ١ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Hari yang menggetarkan hati manusia karena kedahsyatan huru-haranya. (1)
al-qāriʿatu
مَا ٱلْقَارِعَةُ ( ٢ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Apakah Hari yang menggetarkan hati manusia karena kedahsyatan huru-haranya itu? (2)
mā l-qāriʿatu
وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا ٱلْقَارِعَةُ ( ٣ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Tahukah kamu -wahai Rasul- kepada hari yang menggetarkan hati manusia karena kedahsyatan huru-haranya? Itulah hari Kiamat. (3)
wamā adrāka mā l-qāriʿatu
يَوْمَ يَكُونُ ٱلنَّاسُ كَٱلْفَرَاشِ ٱلْمَبْثُوثِ ( ٤ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Pada hari itu hati manusia bergetar, mereka menjadi seperti anai-anai yang beterbangan dan berserakan ke sana sini. (4)
yawma yakūnu l-nāsu kal-farāshi l-mabthūthi
وَتَكُونُ ٱلْجِبَالُ كَٱلْعِهْنِ ٱلْمَنفُوشِ ( ٥ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Gunung-gunung menjadi seperti bulu yang diterbangkan angin karena ringannya jalannya dan gerakannya. (5)
watakūnu l-jibālu kal-ʿih'ni l-manfūshi
فَأَمَّا مَن ثَقُلَتْ مَوَٰزِينُهُۥ ( ٦ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Adapun orang yang amal salehnya lebih berat daripada amal buruknya. (6)
fa-ammā man thaqulat mawāzīnuhu
فَهُوَ فِى عِيشَةٍ رَّاضِيَةٍ ( ٧ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan yang mereka dapati di dalam Surga. (7)
fahuwa fī ʿīshatin rāḍiyatin
وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَٰزِينُهُۥ ( ٨ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Adapun orang yang amal buruknya lebih berat daripada amal salehnya. (8)
wa-ammā man khaffat mawāzīnuhu
فَأُمُّهُۥ هَاوِيَةٌ ( ٩ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Maka rumah dan tempat tinggalnya pada hari Kiamat adalah Jahanam. (9)
fa-ummuhu hāwiyatun
وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا هِيَهْ ( ١٠ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Tahukah kamu -wahai Rasul- apakah dia? (10)
wamā adrāka mā hiyah
نَارٌ حَامِيَةٌۢ ( ١١ )
Diterjemahkan Oleh : Al-Mukhtasar (indonesian)
Artinya : Itulah Neraka yang sangat panas. (11)
nārun ḥāmiyatun